Thursday, December 27, 2012

Trip to anyer

ini adalah hal gila dari mulai perencanaan sampai pemberangkatan. semanya dibuat serba mendadak.
sebelum kami melakukan perjalanan ke anyer kami sempat ber wet race ria bersama teman gila kami. hahahahaha
awalnya sih iseng iseng kebut kebutan eh ketagihan apalagi pake motor supermoto hahaha.
perjalanan wet race kami pun di mulai dari lembang setelah beristirahat did saung kopi susu.
alah hese make bahasa indonesia mah euy wkwkwk. bahasa sunda weh nyak.
sampai lah kami di sumedang dengan basah kuyup siga beurit asup ka solokan wkwkwwk.
awal perjalanan di mulai dari sini. dengan menggunakan mobil x simkuring sarreng rerencangan mangfkat ti sumedang ka bandung. alah sim kuring ngan saukur calik bari hoyong kulem. eh ku supir na ulaheun. janten kapaksa teu kulem ngarencangan si emang supir hahahha.
perjalanan sumednag bandung teh janten ajang bales dendam kanggo salirana si supir eta tea. soalna sateuacana di ajak wet race barijeung peureum beunta ngahenen da iseun geubis.
simkuring sareng balarea nyampeur heula pun bojo si supir hahha. ehh eta tea parkir mobil dina tanjakan ari pek teh pas bade maju malah mundur da deg degan teu tiasa maenkeun koplingna. atos tidinya simkuring ka kontrakan sim kuring bade nyandak barang2 tapi angger weh tinggaleun geuning hahahhaa.
carita na sim kuring sareng balarea istirahat. tapi angger weh gening teu tiasa, nu hiji nyoo manuk, nu hiji ninggalian aquascape, nu hiji mr. galau nu kulem mah. di pependean ku yuda mereun wkwkwkwkwk.
parantos ti dinya sim kuring angkat keun ka anyer eh eyta di jakarta na pas tol dalam kota gening jalan teh paeulit siga benang kusut janten weh nyasab heula. hahahha simkuring ngaraos teu enak cai kemih eta nu matak jeung jeuriheun. gening ai pek teh hayang ng*mpol hahah eta mah tepi ka nrest area ge angger weh gening papang na mah di sisi jalan da teu kuaat bisi papang di acingan hahahha. parrantos ti dinya mobil nu ku simkuring taekan teh alarem na hurung wae. ngadadak jante artis sakedap jadi perhatoswan masyarakat sakitar. da teu ngalartos mobil tea hahahha.
ayeuna ieu nuju di jalan km41 ka anyer. ke d update deui kebnodohan na nyak
:D

Thursday, December 20, 2012

Saturday, January 14, 2012

A to W



heii ini cerita baru tentang sebuah kata dari
LDR kata yang di populerkan raditya dika katanya, memang si sebelumnya udah tau arti LDR itu apa LDR itu long distance relationship kan? eh ternyata pas nyari di google tentang LDR kok keluarnya light dependent resistor ya? heuhhh dan akhirnya setelah mencari nemu juga di wikipedia :D wah bener bener harus punya komitmen dari sebuah hubungan jarak jauh itu :D tentunya kepercayaan juga. :)
padahal cuman 3minggu kedepan dari hari minggu 15 jan 2012 tapi perasaan uda seperti jauh lama sekali. heuh
cepet pulang ya sayang. :D


Thursday, June 23, 2011

Mengenal bahan kaos

jenis-jenis bahan kaos T-shirt
Sebagai pusat pembuatan konveksi, kami menyediakan banyak variasi kain yang bisa kami olah menjadi produk konveksi berkualitas. Ada banyak kain yang tersedia di pasaran, namun akan kami uraikan bahan-bahan yang sangat banyak diminati oleh customer kami.

Kain-kain yang kami jelaskan di bawah ini, umumnya digunakan untuk kaos tipe T-shirt (kaos oblong), Untuk kaos tipe polo shirt/ Berkerah biasanya digunakan kain rajutan cotton pique / lacoste. Untuk penjelasan mengenai kain rajutan klik disini. Sedangkan untuk jenis jaket (jaket, jumper, cardigan, ataupun hoodie) biasanya digunakan bahan fleece. Jika anda mengutamakan kenyamanan ketika pemakaian utamakan memilih bahan yang asli 100% katun.

1. KATUN (combed 20s, 24s, 30s)
Bahan katun combed terbuat murni 100% dari serat kapas alami. Bahan combed berkarakteristik memiliki tekstur yang halus, dingin, nyaman, dan menyerap keringat, sehingga sangat nyaman dan cocok dipakai di Negara tropis seperti Indonesia. Kain Combed memiliki serat benang yang lebih halus dan rata sehingga penampilannya akan menjadi lebih halus , rata dan rapih. Ada beberapa jenis kain combed yang ada di pasaran. Hal ini dibedakan berdasarkan jenis benang yang digunakan serta setting gramasinya (gr/m2). Kami menyediakan 3 varian combed, Ada combed 20s, 24s, 30s. hal yang membedakan adalah ketebalan kain combed. Kain 20s memiliki ketebalan yang paling tebal, sedangkan combed 30s memiliki ketebalan yang paling tipis. Kain Combed 20s merupakan kain yang paling banyak dipakai dan menjadi favorit kaos distro karena selain kenyamanan ketika digunakan, harganya juga tidak mahal.

2. CARDET (20s, 30s)
Dibandingkan dengan kain combed , kain cotton cardet memiliki serat benang yang kurang halus. Kain cardet merupakan kain KW1 nya kain combed sehingga Hasil rajutan dan penampilan bahan kurang halus dan kurang rata. karena harganya relatif lebih murah dibandingkan cotton combed, bahan cotton cardet sering digunakan untuk kaos-kaos dengan target pasar kelas menengah, misalnya untuk kaos pabrik, seragam buruh, dan juga kaos oblong olahraga.

3. POLYESTER dan PE
Polyester sesuai namanya, merupakan bahan serat sintetis yang terbuat dari bahan ester (dalam hal ini hasil sampingan minyak buni dan dibuat bahan berupa serat fiberpoly). Dibandingkan katun, kain jenis ini lebih tipis, agak kasar, dan tidak bisa menyerap keringat sehingga sangat panas ketika dipakai.

4. TC (TETERON COTTON)
seiring dengan kemajuan teknologi, terpengaruh juga teknologi pengolahan bahan kain. Banyak bahan kain hasil dari penggabungan katun dan Polyester, salah satunya adalah TC. Jenis bahan ini merupakan campuran dari 35% cotton combed dan 65% polyester. TC ini seperti PE, terasas panas ketika memakainya karena kurang bisa menyerap keringat. Namun kelebihannya bahan ini lebih tahan kusut, dan tidak mudah melar meski sudah lama dipakai.

5. VISCOSE
Viscose biasa juga disebut rayon. Sebuah bahan serat sintesa celulosa organic (buatan manusia) yang biasa digunakan sebagai bahan kain. Teksturnya memiliki kesamaan dengan tekstur kapas. Viscose biasanya digunakan untuk menambahkan kenyamanan pada serat sintesis dan juga menambah kecerahan warna. Serat Viscose mempunyai tahanan kelembaban yang lebih tinggi, kecemerlangan warna yang lebih baik dan lebih lembut dibanding kapas. Namun kain ini terkesan mewah, sehingga harganya mahal dan jarang tersedia di pasaran.

6. CVC ( COTTON VISCOSE)
Jenis bahankaos ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose. Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.

7. HYGET
Jenis bahan ini terbuat dari plastic dan sangat tipis, oleh karena itu harganya sangat murah. Namun bahan ini, bisa dibilang kurang layak dan nyaman untuk dijadikan kaos. Biasanya pembuatan kaos dengan bahan ini dilakukan jika ingin membuat kaos dengan jumlah massal tetapi dana yang tersedia tidak terlalu banyak. Bahan ini banyak digunakan untuk keperluan kampanye partai

Wednesday, December 22, 2010

Tugas 4 Algoritma Pemograman

// binarry

#include
int main()
{
//deklarasi variabel
int A[10], i,j,k,tkr,top,bottom,middle,tm;
//proses penginputan data
for(i=0;i<10;i++)
{
printf("Data ke-%d:",i+1);
scanf("%d",&A[i]);
}
printf("Masukkan data yang akan anda cari:");
scanf("%d",&k);
//proses pengurutan data

for(i=0;i<10;i++)
{
for(j=i+1;j<10;j++)
{
if (A[i]>A[j])
{
tkr=A[i];
A[i]=A[j];
A[j]=tkr;
}
}
}
//proses pencarian data
tm=0;
top=9;
bottom=0;
while(top>=bottom)
{
middle=(top+bottom)/2;
if(A[middle]==k)
{
tm++;
}
if(A[middle] {
bottom=middle+1;
}
else
{
top=middle-1;
}
}
if (tm>0)
{
printf("Data %d yang dicari ada dalam array\n",k);
}
//jika tidak ditemukan
else
{
printf("Data tidak ditemukan dalam array\n");

}
getch();
return 1;
}

//inporation
#include
int main()
{
//deklarasi variable
int A[10], i,j,k,tkr,low,high,pos,tm;
//proses penginputan data
for(i=0;i<10;i++)
{
printf("data ke-%d:",i+1);
scanf("%d",&A[i]);
}
//Input data yang akan dicari
printf("Masukkan data yang akan anda cari:");
scanf("%d",&k);
//proses pengurutan data
for(i=0;i<10;i++)
{
for(j=i+1;j<10;j++)
{
if (A[i]>A[j])
{
tkr=A[i];
A[i]=A[j];
A[j]=tkr;
}
}
}
//proses pencarian data
tm=0;
high=9;
low=0;
do
{
pos = ((k - A[low]) / (A[high] - A[low]))*(high-low) + low;
if (A[pos] == k)
{
tm++;
break;
}
if (A[pos] > k)
high = pos-1;
else
if (A[pos] < k)
low = pos + 1;
}
while(k >= A[low] && k <= A[high]);
if (tm>0)
{
printf("data %d yang dicari ada dalam array\n",k);
}
//jika tidak ditemukan
else
{
printf("data tidak ditemukan dalam array\n");
}
getch();
return 1;
}

// Sentinel

int main(){
int data[7] = {3,12,9,-4,21,6};
int cari,i;
printf("masukkan data yang ingin dicari = ");
scanf("%d",&cari);
data[6] = cari;
i=0;
while(data[i] != cari){
i++;
}
if(i<6){
printf("Data ada!\n");
}
else{
printf("Data tidak ada!\n");
}
getch();
return 1;
}

//sequen
#include
int main()
{
//deklarasi variabel
int A[10],index[10], i,j,k;
//proses penginputan data
for(i=0;i<10;i++)
{
printf("Data ke-%d:",i+1);
scanf("%d",&A[i]);
}
//memasukkan data yang akan dicari ke dalam K
printf("Masukkan data yang akan anda cari:");
scanf("%d",&k);
//proses pencarian data
j=0;
for (i=0;i<10;i++)
{
if(A[i]==k)
{
index[j]=i;
j++;
}
}
//jika data ditemukan dalam array
if (j>0)
{
printf("Data %d yang dicari ada %d buah\n",k,j);
printf("Data tersebut terdapat dalam index ke :");
for(i=0;i {
printf(" %d ",index[i]);
}
printf("\n");
}
//jika tidak ditemukan
else
{
printf("Data tidak ditemukan dalam array\n");
}
getch();
return 1;
}

Tugas 3 Algoritma Pemograman

// No 1
#include


int main(){
int A[5]={20,15,14,2,7};
int i,j,k;
printf("Nilai Awal : ");
for (i=0;i<5;i++){ i="1;i<5;i++){" k="A[i];" j="i;">k && j>0){
A[j]=A[j-1];
j=j-1;
}
A[j]=k;
}
printf("\nSetelah eksekusi :");
for (i=0;i<5;i++){>

int main(){
char A[10]='bodhamat';
int i,j,k,x;
printf("String Awal : ");
printf("%s ", A[10]);

x=strlen(A);
for (i=1;i<=x;i++){ k=A[i]; j=i; while (A[j-1]>k && j>0){
A[j]=A[j-1];
j=j-1;
}
A[j]=k;
}
printf("\nSetelah eksekusi :");
for (i=0;i<5;i++){>

int main(){
char A[10]='bodhamat';
int i,j,k,x;
printf("String Awal : ");
printf("%s ", A[10]);

x=strlen(A);
for (i=1;i<=x;i++){ k=A[i]; j=i; while (A[j-1]>k && j>0){
A[j]=A[j-1];
j=j-1;
}
A[j]=k;
}
printf("\nSetelah eksekusi :");
for (i=0;i<5;i++){>

int main(){
char A[255];
int i,j,k,x,jumlah;
printf("String Awal : ");
gets(A);

x=strlen(A);
for (i=1;i
k && j>0){
A[j]=A[j-1];
j=j-1;
}
A[j]=k;
}
printf("\nSetelah eksekusi :");
jumlah=0;
for (i=0;i

printf("%c", A[i]);
if (A[i]='a' || 'A'){
jumlah=jumlah+1;
}
}printf("\njumlahlah karakter a = %d",jumlah);
getch();
return 1;
}

Tugas 2 Algoritma Pemograman

//Menghitung Luas Segitiga with C


#include
void HitungLuasSegitiga(float a,float t);
int main()
{
float a,t;
printf("masukan alas : ");scanf("%f",&a);
printf("masukan tinggi : ");scanf("%f",&t);
HitungLuasSegitiga(a,t);
return 1;
getch();
}

void HitungLuasSegitiga(float alas,float tinggi)
{
float luas;
luas=alas*tinggi/2;
printf("luasnya adalah %f",luas);
}

//Array Bahasa C

#include
int main()
{
int A[5];
int j;
printf("Masukan nilai: \n");
for (j=0;j<5;j++)> {
printf("A[%d]=",j);scanf("%d", &A[j]);
}
getch();
return 1;
}

Function Menghitung Luas pada Bahasa C

#include
int hitungluas(int sisi)
{
int L;
L=sisi*sisi;
return L;
}
int main()
{
int s,Luas;
s=10;
Luas=hitungluas(s);
printf("Luas dengan sisi %d: %d",s,Luas);
getch();
return 1;
}

Function Menghitung Luas pada Bahasa C

#include
int hitungluas(int sisi)
{
int L;
L=sisi*sisi;
return L;
}
int main()
{
int s,Luas;
s=10;
Luas=hitungluas(s);
printf("Luas dengan sisi %d: %d",s,Luas);
getch();
return 1;
}

Parameter Keluaran: Menghitung Keliling dengan Bahasa C

#include
#define PI 3.14
void HitungKeliling(int radius, double *K)
{
*K=2*PI*radius;
}
int main()
{
int R;
double Keliling;
printf("Masukan jari: ");scanf("%d",&R);
HitungKeliling(R,&Keliling);
printf("Kelilingnya dengan jari-jari %d:%f",R,Keliling);
getch();
return 1;
}

Parameter Masukan: Menghitung Keliling dengan Bahasa C

#include
#define PI 3.14159

double HitungKeliling(int radius)
{
double K;
K=2*PI*radius;
return K;
}

int main()
{
int R;
printf("Masukan nilai jari-jari lingkaran: ");scanf("%d",&R);
double Keliling=HitungKeliling(R);
printf("Keliling Lingkarannya adalah %f",Keliling);
getch();
return 1;
}

Parameter Masukan dan Keluaran: Menghitung Keliling dengan Bahasa C

#include
#define PI 3.14159

void HitungKeliling(double *X)
{
*X=2*PI*(*X);
}

int main(void)
{
int R;
double param;
printf("Masukan jari-jari");scanf("%d",&R);
param=(double)R;
HitungKeliling(&param);
printf("Keliling lingkaran dengan jari-jari %d : %f",R,param);
getch();
return 1;

}

Procedure dalam Bahasa C

#include
void tulis10kali (void)
{
int j;
for (j=0;j<10;j++)
{
printf("waw \n");
}
}
int main()
{
tulis10kali();
getch();
return 1;
}

Plurk